Pentingnya Persamaan Persepsi Tenaga Pengajar Fasilkom UNSIKA Karawang

Karawang, (16 Oktober 2017). Dalam rangka peningkatan SDM internal Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) UNSIKA pada masa transisi dari status Swasta ke status Negeri yang sudah berjalan 3 tahun. Fasilkom bekerja sama dengan Brainmatics Cipta Informatika Jakarta, menyelenggarakan kegiatan pelatihan dan workshop software engineering "System Analysis and Design with UML" yang dilaksanakan pada tanggal 16 dan 17 Oktober 2017. Tujuannya untuk persamaan persepsi tenaga pengajar (Dosen), sekaligus menyelaraskan pemahaman teori ilmu komputer pada bangku kuliah dengan kebutuhan di dunia industri sebenarnya. 

Sebagai nara sumber adalah Romi Satrio Wahono, M.Eng, Ph.D yang lebih akrab disebut RSW yang sekaligus sebagai pendiri ilmukomputer.com yang selama ini banyak dijadikan referensi pada dunia pendidikan komputer. RSW dengan pengalamannya di bidang Software Engineering di Negara Jepang, Negara-negara Eropa dan Amerika dengan serius ingin berbagi ilmu pengetahuan dan teknologinya. Tujuan untuk mencerdaskan anak bangsa, dalam hal ini melalui konsep ToT ( Training Of Trainer). RSW berharap bila Dosen cerdas maka akan berdampak positif dalam mencerdaskan mahasiswanya juga. Menurut RSW, banyak kesalahkaprahan dalam pemahaman teori software engineering yang diajarkan di bangku kuliah dengan kenyataan implementasi di dunia industri yang sebenarnya.

Menurut Ketua pelaksana Ultach Enri, M.Kom., menyatakan bahwa persamaan persepsi para dosen dilakukan guna mempermudah dalam koordinasi dalam pembentukan skill dan pengetahuan serta berdampak pada tingkah laku peserta didik (mahasiswa) yang merupakan generasi penerus bangsa. "Bila mahasiswa dan dosen cerdas maka negara ini juga akan ikut cerdas."sebutnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Dekan Fasilkom Unsika, bahwa dengan perbedaan persepsi dosen dari background lulusan kampus yang berbeda bisa menghasilkan pengayaan khasanah ilmu pengetahuan dan teknologi yang saling mendukung satu sama lainny. Ini penting untuk mewujudkan generasi yang cerdas dan mampu berkontribusi nyata pada ilmu pengetahuan dan tekhnologi serta bermanfaat bagi masyarakat sesuai dengan Tridarma Perguruan Tinggi.(*)

sumber: kabarindonesia.com